Bandung – Kegiatan usaha pertambangan mineral dan batubara memiliki pemasukan negara yang terus meningkat setiap tahunnya dan merupakan kegiatan yang dapat menimbulkan dampak di wilayah sekitar aktivitas pertambangan berlangsung, dampak yang ditimbulkan tersebut antara lain adalah terhadap Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).
Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Geologi, Mineral, dan Batubara (PPSDM Geominerba) sebagai salah satu institusi pemerintah yang bergerak di bidang pendidikan dan pelatihan sektor Geologi, Mineral, dan Batubara terus berkomitmen untuk meningkatkan kompetensi SDM dengan menyelenggarakan Diklat Pengelolaan Peledakan Pada Kegiatan Penambangan Bahan Galian (Juru Ledak Kelas I) angkatan pertama.
Mengingat pentingnya pengelola peledakan yang sesuai dengan kualifikasi, sebanyak 15 orang pegawai perusahaan Nasional mengikuti pelatihan selama satu pekan (21-26 Agustus 2023) bertempat di Kantor PPSDM Geominerba Cabang Samarinda.
Tim pengajar yang berasal dari PPSDM Geominerba Bandung hadir secara langsung di lokasi penyelenggaraan pelatihan untuk memberikan pembekalan materi seperti; Peramuan Bahan Peledak, Persiapan Peledakan, Peraturan Keselamatan Bahan Peledak dan Peledakan, Pengangkutan Bahan Peledak, Penerapan Peledakan, dan Pemeriksaan Pasca Peledakan.
Setelah dibekali beberapa materi tersebut, peserta akan mengikuti uji kompetensi oleh Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) yang teregistrasi BNSP (Badan Nasional Sertifikasi Profesi).
Harapannya para peserta yang berhasil memiliki sertifikasi profesi bisa membantu mengurangi dampak yang ditimbulkan di wilayah sekitar aktivitas pertambangan berlangsung terhadap Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).