Kepala Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia, Geologi, Mineral, dan Batubara yang diwakili oleh Kepala Bagian Umum, Handoko Setiadji dan didampingi oleh Sub Koordinator Sarana Prasarana dan Informasi, Basuki Rachmat membuka kegiatan Diklat Analisis Kestabilan Lereng Pertambangan secara resmi di Gedung Diklat PPSDM Geominerba, Bandung, Senin (5/6/2023).
Handoko menyampaikan tujuan diselenggarakannya pelatihan ini adalah untuk mengurangi resiko baik resiko hukum, ekonomi, teknologi, maupun sosial.
Sebanyak 7 orang peserta yang berasal dari berbagai perusahaan pertambangan di Indonesia antusias untuk mengikuti pelatihan selama satu pekan (5-9 Juni 2023).
Peserta tentunya dibekali materi oleh narasumber dari Universitas Padjajaran seperti; Regulasi Pengelolaan Lereng kerja Pada Pertambangan, Pengantar Geoteknik Tambang, Gerakan Tanah, Hidrogeologi, Sifat Fisik & Mekanik Batuan & Tanah, Analisis Kestabilan Lereng, Praktek Lapangan, dan Pemodelan Kestabilan Lereng.
Harapannya peserta dapat memilki kemampuan untuk melakukan pengamatan, monitoring, pengawasan dan membuat analisa atas tingkat kestabilan lereng pada kegiatan pertambangan menjadi kegiatan kunci yang harus dimiliki dan dilaksanakan.